Menanam Jagung Di bawah Tegakan
Disusun
Oleh : Wibowo, S.ST
A.
Pendahuluan
Pemanfaatan
lahan dibawah tanaman tegakan perlu kita galakkan, agar pendapatan petani dapat
meningkat disamping upaya itu dapat digunakan sebagai pendapatan tambahan,
sebelum tanaman pokok dapat menghasilkan. Banyak tanaman yang dapat
dibudidayakan dibawah tegakan yang dapat memberikan hasil yang cukup tinggi
diantaranya untuk budidaya tanaman pangan misalnya jagung, Kacang Hijau, Kacang
tanah, Empon-Empon dll. Faktor – faktor yang menjadi kendala bagi petani
mengapa tidak banyak yang melakukan budidaya tanaman dibawah Tegakan
diantaranya kurangnya pengetahuan dan ketrampilan melakukan budidaya tanaman
dibawah tegakan.
Beberapa hal
yang perlu diperhatikan dalam optimalisasi lahan diantaranya teknologi budidaya
yang tepat seperti pengaturan pola tanam, jarak tanam, pemilihan jenis tanaman.
Peluang peningkatan pendapatan masyarakat tani disekitar hutan melalui
pemanfaatan lahan dibawah tegakan, sambil menunggu tanaman pokok menghasilkan,
sangat besar bila teknologi yang ada dikuasai oleh petani selaku pelaku utama
budidaya ini.
B.
Pengaturan jarak tanam
Tanaman
Tegakan yang dapat dibudidayakan untuk tanaman semusim, misalnya Jati, Sengon,
Mahoni tanaman perekebunan misalnya
cengke, karet, kelapa dll dengan tanaman semusim misalnya jagung. Tanaman
dibawah tegakan akan mampu memberikan hasil dengan baik apabila cara
budidayanya dibawah tegakan diatur agar tanaman dapat tumbuh dengan baik. Yang
perlu dipertimbangkan untuk mengatur jarak tanam diantaranya adalah umur
tanaman pokok, tinggi tanaman, kerimbunan tanaman.
Pengaturan
jarak tanam sangat dibutuhkan, karena tanaman jagung merupakan tanaman butuh
sinar matahari penuh, sehingga perlu diperhatikan kerimbunan tanaman pokok yang
ada, jangan sampai kebutuhan akan sinar matahari untuk tanaman Jagung tidak
tercukupi. Jarak tanam jagung hybrida dibawah tegakan bisa menggunakan 80 X 40
cm atau 90 X 40 cm, tergantung tingkat kesuburan tanaman, sedang jarak antar
tanaman pokok 1 m, hal ini juga perlu
dipertimbangkan umur tanaman dan kerimbunan tanaman, semakin tua semakin rimbun
jarak antar tanaman pokok harus
diperlebar.
C.
Teknik penanaman
Untuk mendapatkan produksi yang
maxsimal perlu ada upaya penaman dengan memperhatihan hal – hal sebagai berikut
:
-
Lakukan
penanaman dengan memperhatikan umur tanaman pokok dan jarak tanam
-
Jarak
tanam 80 X 40 cm atau 90 X 40 cm, dengan 2 biji perlubang
-
Dengan
cara di tugal dengan kedalaman 2-3 cm
-
Gunakan
varietas benih jagung hybrida yang
toleran terhadap naungan
-
Gunakan
lebih banyak pupuk kandang baik sebagai penutup lubang tanaman atau
dipertanaman
D.
Kesimpulan
Pemanfaatan
lahan dibawah tegakan, sangat kita harapkan karena kondisi lahan pertanian yang
semakin sempit, pemanfaatan lahan dibawah tegakan sangat membantu peningkatan
pendapatan petani, sambil menunggu tanaman pokok menghasilkan.
0 comments:
Post a Comment