PESEMAIAN
DAPOK DILAHAN
DISUSUN OLEH
: WIBOWO, S.ST. PP MADYA DINAS PERTANIAN KAB. TEGAL
A. PENDAHULUAN
Pemerintah telah banyak memberikan
bantuan alat tanam padi, berupa Rice Transplanter kekelompok tani, hal ini
dimaksudkan supaya dapat mengatasi permasalahan kebutuhan tenaga kerja tanam
yang semakin berkurang, dan biaya yang mahal. Dengan alat Rice transplater,
diharapkan dapat mempercepat luas tambah tanam ( LTT) dan menekan biaya tana.
Dengan menggunakan alat tanam / Rice
transplanter tersebut, diharapkan dapat meningkatkan produksi padi / h. Untuk dapat menggunakan alat tanam
tersebut membutuhkan sistem/ cara menyemai dapok/ tray, untuk itu
diharapakan petani dapat menyemaikan
gabahnya dengan bak/ Tray dengan baik. Karena tanpa pesemaian diatas tray,
tanam dengan rice transplanter tidak dapat dilaksanakan dengan baik.
Pesemaian dapok/tray adalah tempat
tumbuhnya bibit padi yang ditanam secara acak dengan ditabur pada media tumbuh
untuk disemaikan . Pesemaian dengan sistem Dapok umumnya dilakukan apabila kita
mau menanam dengan alat tanam padi Rice Transplanter.
kwalitas hasil Pesemaian ini sangat
menentukan keberhasilan menanam dengan alat transplanter tersebut
B. MANFAAT
Kegiatan menyemai padi dengan tray/
dapok dapat memberikan beberapa keuntungan
dibanding dengan menyemai secara biasa
diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Mudah
membawanya ketempat lahan
2. Mendapat sinar matahari penuh,
sehingga pertumbuhannya lebih baik karena tidak ternaungi.
3. Biayanya lebih murah, karena tidak
jarak pengangkutannya lebih dekat.
4. Kebutuhan Benihnya lebih hemat.
C. CARA MENYEMAI
cara menyemai ini dapat langsung
dilahan kering pada lahan pekarangan, maupun lahan sawah yang dilakukan secara
basah, ukuran dapok yang harus disiapkan lebar 18,3cm dan panjang 58 cm. cara
menyemai benih padi secara langsung harus dicetak seperti tray , dengan
pembatas dari bambu atau kayu reng. media yang digunakan adalah campuran tanah
dengan pupuk organik ukuran 4 : 1, atau campuran tanah tanah ditambah dengan
pupuk NPK sebanyak 3 gram. kebutuhan benih 90-100grm per dapok ukuran tersebut
( lebar 18,3cm dan Panjang 58cm). penyebaran benih dalam keadaan longgar.
setelah media dalam kondisi basah yang cukup benih disebar secara merata .
D. PEMELIHARAAN
peniraman harus dilakukan secara ruti
setelah benih tumbuh, kira-kira 4 hari setelah sebar, penyiraman harus
dilakukan secara rutin setiap hari dan pelaksanaan siraman harus menembus
secara rutin sampai kedasar, pemeliharaan lainn adalah mencabut rumput atau
gulma manakala ada pertumbuhan gulma di pesemaian tersebur
E. PINDAH TANAM
untuk pemindahan pesemaian ke lahan
sawah, tanam dengan alat transplanter dilakukan pada umur 14-18 hari.
pemindahan pesemaian jangan sampai terlalu melebihi umur tersebut atau kurang
dari tersebut.
F. CARA MENYEMAI
1. Siapkan alat saringan # mes 0,5 cm
dengan panjang 1,5 lebar 2 m), alat ini digunakan untuk menyaring media yang
akan kita gunakan baik tanah, maupun pupuk organik yang akan kita gunakan.
2. Pemilihan benih : sebelum benih
disemai ditray/ kotak semai , kita diwajibkan untuk menyeleksi benih yang akan
kita semai, benih tetap kita perlakukan dengan merendam kedalam larutan gara 1%
dari berat benih yang akan kita semai, sehingga benih yang kita semai betul2
benih yang bernas yang mempunyai kemampuan tumbuh dengan baik.
3. Untuk menyemai padi di tray/ bak, agar pertumbuhannya cepat
kita dapat mencampur dengan pupuk NPK
pada media yang akan digunakan untuk menyemai sebanyak 2-3 gram/tray
4. Media harus menggunakan Tanah yang
subur yg sudah diayak, dengan alat tersebut diatas, sebaiknya gunakan tanah
dibawah pohon bambu, karena tanah dibawah pohon bambu lebih steril.
5. Gunakan Pupuk organik dengan
perbandingan 4:1 artinya untuk menyemai
media harus dicampur dengan pupuk organik yang sudah masak, sehingga tanaman akan
tercukupi asupan makananya yang lengkap.
6. Ukuran dapok l 18,3 P 58cm,
biasanya kita dapat beli kalau mau
membuat dapat digunakan bahan dari reng kayu yang dipotong2 sesuai ukuran
tersebut.
7. Kebutuhan benih 90-100gr, sebarkan
benih diatas media yang ada di tray
dengan jarak yang longgar, agar benih daat tumbuh kekar
8. Tebal media 2-3 cm, untuk tebal media
yang ada dibak Tray dapok ketebalannya
antara 2-3 cm/ bak Tray.
9. Umur bibit dapat dipindah umurnya
antara 15-20 hari, dengan ketinggian tinggi 15-20 cm
10. Untuk menyemai benih padi sebaiknya benih yang sudah direndam, diemplep
sehingga sudah keluar sedikit lembaganya, jangan terlalu panjang keluar akarnya
karena menyulikan penyebaran di kotak tray.
G. PEMELIHARAAN
1. Kegiatan Penyiraman dilakukan Setelah 4 Hr disebar, setealah itu kita harus
selalu mengontrol kelembaban tanahnya, jangan sampai kering baru disiram hal
ini akan berakibat pertumbuhan benihnya terlambat.
2. Apabila dilahan Atur Ketinggian Air,
pada saat dipesemaian ketinggian airnya
tidak boleh melebihi daun yang
terbawah.
3. Lakukan Pengamatan Terhadap H/P, walaupun sudah kita lakukan seintensif mungkin perlakuan di pesemaian
kita tetap waib melakukan kegiatan pengamatan terhadap OPT, terutama telur
penggerek batang padi, bila ditemukan telur penggerek batang padi segera
diambil dan dimusnahkan bila memungkinkan ditaruh didalam botol aqua dan amati,
bila nantinya keluar musuh alami/
parasit kita lepas kembali dilahan, sehingga keseimbngan lingkungan dapat
terjaga.
0 comments:
Post a Comment