PERMODALAN KELOMPOK TANI
Disusun Oleh : WIBOWO,S.ST. PP. Madya Dinas
Tan dan KP Kab. Tegal
A.
PENDAHULUAN
Kelompok
tani kita rata-rata sudah berumur lebih dari 20 tahun, namun tingkat dinamika
masing-masing kelompok berbeda-beda hal ini banyak dipengaruhi oleh beberapa
faktor diantaranya kultur masyarakatnya, kondisi agroklimatnya, tingkat
pendidikan anggota kelompok tani, kwaliatas dan kwantitas pembinaannya dll.
Dinamika
kelompok adalah tingkat kegiatan dan tingkat keefektifan kelompok dalam rangka
mencapai tujuan.
Dinamika
kelompok dipengaruhi oleh beberapa faktor yang ada dan terjadi dalam kelompok
itu : kepengurusan, aktifitas kelompok, unit
usaha, permodalan. Dengan adanya kemajuan Iptek, terutama teknologi
informasi , ada kecenderungan bahwa kelompok tani yang dulu sangat berfungsi
sebagai wahana informasi teknologi pertanian , kondisi sekarang dirasakan
semakin menurun.
B.
MANFAAT KELOMPOK TANI
1.
Memudahkan para penyuluh pertanian melakukan
pembinaan dalam memfasilitasi para
petani dalam mengembangkan usahanya.
2.
Memudahkan para pengambil kebijakan
melaksanakan program-program yang akan dikembangkan
3.
Memudahkan penyuluh pertanian melakukan
pemberdayaan terhadap petani
4.
Penghubung
antara pemerintah dan masyarakat tani dalam melaksanakan program-program
pembangunan pertanian
C.
FUNGSI KELOMPOK TANI
Fungsi kelompok tani Dan Gapoktan Sesuai Keputusan Menteri Pertanian No.
273/Kpts/ot.160/4/2007 adalah sebagai berikut :
1.
Kelas Belajar :
Untuk meningkatkan pengetahuan,ketrampilan dan sikap anggota kelompok.
2.
Wahana Kerjasama ,antara sesama petani dalam atau antar
kelompok untuk meningkatkan produktivitas dan pendapatan ,serta
menghadapi ancaman ,tantangan ,hambatan dan gangguan.
3.
Unit produksi ,usaha
tani yang dilaksanakan oleh petani secara keseluruhan dipandang sebagai unit produksi yang dapat
dikembangkan untuk mencapai skala ekonomi yang berwawasan agribisnis .
D.
CIRI KELOMPOK TANI YANG BAIK
1. Memiliki
badan hukum
2. Ada pertemuan rutin
3. Menyusun rencana kerja (termasuk RDK,
RDKK)
4. Memiliki aturan yang disepakati
(AD/ART)
5. Memiliki administrasi
6. Memfasilitasi usaha tani anggotanya
7. Memfasilitasi kegiatan bersama
sebagai sumber pelayanan informasi
8. Ada jalinan kerjasama dengan pihak
lain
9. Ada pemupukan modal usaha
E.
CARA PEMUPUKAN MODAL KELOMPOK
Untuk menggerakkan organisasi
kelompok, Kepemilikan modal kelompok,
sangatlah penting agar kelompok tani dapat berjalan sesuai dengan tujuan
yang telah ditetapkan, banyak kegiatan yang harus dibiayai oleh organisasi
kelompok tani diantaranya pertemuan anggota/ pengurus, administrasi kelompok,
pembelian barang2 inventaris kelompok
dll .
Adapun cara melakukan pemupukan modal
kelompok agar kelompok tani mempunyai modal yang cukup dapat dilakukan sebagai
berikut :
1. Rintislah kelompok dengan diawali
kegiatan simpanan pokok, wajib atau sukarela, hal ini perlu disesuaikan dengan
ADART yang dibuat sebelumnya.
2. Buatlah kemitraan dengan fihak lain
yang dikelola secara kelompok, kelompok harus mendapat fee untuk pemupukan
modal
3. Buatlah unit usaha kelompok yang
mudah, mengutungkan, bermanfaat bagi anggota, berikut dengan aturan pembagian
keuntungannya.
4. Aktif kerjasama dengan Dinas terkait,
barangkali ada fasilitas yang dapat digunakan sebagai tambahan modal kelompok
5. Kerjasama dengan kelembagaan ekonomi
yang dapat diekses oleh anggota lewat kelompok tani
6. Buat administrasi keuangan yang
tertib, dapat dipertanggung jawabkan baik oleh anggota, Fihak lain Pemerintah maupun swasta
7. Setiap tahun harus ada rapat
pertanggung jawaban keuangan yang dikelola
8. Pengelolaan uangnya harus terbuka,
transparan.
0 comments:
Post a Comment